kaifiyat mempertajam mata hati


petikan-petikan hikmah dari buku..."kaifiyat mempertajam mata hati dalam mengenal ALLAH"


Berkata ibnu ’Athaillah:
” Takutlah kamu daripada wujudnya kebaikan-Nya (nikmat) kepada engkau, sedangkan kamu tetap melakukan perkara-perkara yang buruk (maksiat) bersama kebaikan-kebaikan itu. Kerana semua nikmat itu akan berubah menjadi istidraj bagimu, (sebagaimana firman-Nya): ”Kelak Aku akan menariknya secara beransur-ansur (ke arah kebinasaan) dengan cara yang tidak mereka ketahui”.


Rasulullah s.a.w. bersabda kepada Abu Dzar al-Ghiffari r.a. yang bermaksud:
" Wahai Abu Dzar. Sembahlah olehmu akan ALLAH SWT seolah-olah engkau melihat-Nya, apabila kamu tidak melihat-Nya, maka sesungguhnya Dia melihat engkau. "


sebahgian munajat syeikh ibnu 'athoillah

" tuhanku!
alangkah banyaknya kelembutan-MU kepadaku,
padahal aku sangat bodoh.
dan alangkah banyaknya kasih sayang-Mu kepadaku
padahal perbuatanku sangat buruk..."

" Tuhanku! alangkah dekatnya ENGKAU denganku,
dan alangkah jauhnya aku daripada-MU..."